KAJIAN ISLAM TENTANG “SIKSAAN BAGI PEMINUM KHAMER / ARAK”
Kajian Islam tentang siksaan untuk peminum arak / khamer Ubaiy bin Ka ab meriwayatkan, Rasulullah SAW bersabda : Pada hari kiamat orang yang meminum khamer di datangkan dengan sebuah kendi tergantung di lehernya.
Sedangkan tanbur (alat musik atau alat bunyi bunyian) berada di kedua telapak tangannya. Lalu disalib di atas kayu neraka. Lantas ada seruan ; "Ini adalah Fulan bin Fulan dari tempat sana.... Kemudian keluarlah bau khamer dari mulutnya yang sangat busuk, kebusukan baunya dapat membuat sakit orang-orang yang berdiri di makhsyar, sampai mereka meminta pertolongan kepada Allah akibat dari kebusukan peminum khamer tadi. Tempat kembali mereka jelas ke neraka.
Sewaktu mereka jatuh ke neraka, mereka menjerit-jerit selama 1.000 tahun: "Aduh... aku kehausan..." Kemudian mereka memanggil-manggil Malaikat Malik. Mereka "
tidak mendapat jawaban selama 80 tahun, keringat mereka sangat busuk dan bacin yang bisa menyakitkan tetangganya. Mereka selalu memanggil-manggil : "Wahai Tuhan kami, hilangkan keringat ini dari kami".
Kebusukan bau keringat peminum khamer tetap tidak dihilangkan. Setelah itu, mereka digiring ke neraka. Mereka dikembalikan dalam bentuk mahluk baru yang menakutkan, mereka diseret ke neraka dengan tangannya dibelenggu dan wajahnya dirantai. Mereka diberi minum air panas yang mendidih. Ketika mereka minum air tersebut maka ususnya menjadi terpotong-potong.
Kemudian mereka minta makanan, maka datanglah makanan zaqum untuk mereka. Tatkala makanan itu dimakan, maka langsung mendidih apa yang ada dalam perutnya, termasuk otaknya juga mendidih. Lalu keluarlah yang menjilat-jilat dari mulut mereka. Seluruh jerohan mereka rontok meleleh jatuh di atas telapak kaki mereka. Setelah itu, setiap seorang dari mereka dimasukkan ke dalam peti yang terbuat dari bara api selama 1.000 tahun, sedangkan tempat untuk masuk ke peti itu sangat sempit.
Mereka dikeluarkan dari peti seteiah 1.000 tahun, lalu di masukkan dalam penjara neraka dan dibelenggu dengan api. Mereka menjerit kesakitan selama 1.000 bulan: "Aku kehausan...." Mereka tetap tidak dikasihani Di dalam penjara juga terdapat ular dan kalajengking yang besarnya seperti unta, dan menggigit kedua telapak kakinya. Kemudian di atas kepalanya diletakkan mahkota dari api. Setiap persendian tubuhnya terdapat besi dari api yang membara. di lehernya terdapat rantai, dan tangannya dibelenggu. Mereka dikeluarkan dari penjara neraka setelah 1.000 tahun, sesudah itu, mereka dimasukkan lagi ke dalam neraka Wail, yaitu nama jurang yang ada di neraka Jahanam, panasnya lebih hebat, dasarnya amat jauh ke dalam.
Di dalamnya terdapat banyak rantai, ular dan kalajengiang. Mereka tetap di neraka Wail selama 1.000 tahun. Di dalam neraka Wail mereka menjerit-jerit: "Aduh.....Muhammad". Nabi mendengar, seraya berkata: "Ya Tuhan ku, aku telah mendengar suara rintihan umatku". Allah berfirman : "Ini adalah suara orang peminum arak sewaktu di dunia, ia mati dalam keadaan mabuk. la pun dibangkitkan di padang makhsyar juga dalam keadaan mabuk". Beliau lantas berkata ; "Wahai Tuhanku, keluarkan dia dari neraka dengan syafaatku". Peminum khamer itu pun akhirnya keluar dari neraka. Sehingga tak tersisa seorangpun dari umat Muhammad yang masuk neraka.
Kajian Islam ini meriwayatkan bahwa Nabi Muhammad yang akan menyelamatkan mereka, alangkah mulianya Nabi Muhammad yans selalu ingat akan Umatnya, Masya Alloh.
Posting Komentar untuk "KAJIAN ISLAM TENTANG “SIKSAAN BAGI PEMINUM KHAMER / ARAK”"